This site has limited support for your browser. We recommend switching to Edge, Chrome, Safari, or Firefox.

7 Tata Ruang Kantor Terbuka yang Asri

Tata ruang kantor terbuka merupakan model tata letak yang banyak digunakan oleh perusahaan. Sebab, tata ruang terbuka memiliki banyak manfaat baik bagi perusahaan maupun para karyawan. Salah satunya adalah penyediaan ruangan yang tidak terlalu besar, karena seluruh karyawan bekerja pada satu meja secara bersama dengan atau tanpa pembatas kecil diantaranya. Tata ruang terbuka dianggap salah satu desain ruangan yang cocok untuk perusahaan dengan tingkat mobilitas antar karyawan yang tinggi dan keperluan untuk membangun komunikasi. Simak informasi mengenai hal ini, mulai dari penjelasan, kekurangan dan kelebihan, serta contoh tata ruang kantor terbuka.

Pengertian Tata Ruang Kantor Terbuka

Pengertian Tata Ruang Kantor Terbuka Tata ruang kantor terbuka adalah tata letak ruangan yang tidak dibatasi oleh sekat baik berupa papan maupun dinding pada setiap meja kerja karyawan. Tata letak ini digunakan oleh banyak perusahaan untuk menghilangkan rasa canggung antar karyawan dan dapat melakukan proses komunikasi yang berkualitas tanpa ada batasan apa pun. Sehingga seluruh pekerjaan dapat terkoordinasi dengan baik. Menggunakan tata ruang kantor terbuka juga dapat memberikan kesan luas pada kantor dan memudahkan atasan untuk melakukan pengawasan kerja karyawan. Tata ruang terbuka biasanya juga memiliki pencahayaan alami yang baik, jadi dapat mengurangi penggunaan listrik di siang hari. Baca juga: Jenis-Jenis Tata Ruang Kantor yang Perlu Anda Ketahui

Ciri-Ciri Tata Ruang Kantor Terbuka

Ciri-Ciri Tata Ruang Kantor Terbuka Pada sebuah tatanan ruang kantor, Anda dapat menilai bahwa ruang kantor tersebut merupakan tata ruang terbuka atau bukan. Hal tersebut dikarenakan tata ruang kantor terbuka memiliki ciri-ciri khusus. Ciri yang dapat langsung terlihat oleh pandangan adalah tidak adanya pemisah atau bilik antar setiap meja kerja karyawan. Dalam tata letak ini, beberapa perusahaan memberi kebebasan pada karyawan untuk memilih meja yang tersedia sesuai dengan kenyamanan penggunaan. Penggunaan tata ruang terbuka ini menciptakan suasana kerja yang santai, namun tetap profesional. Furniture yang digunakan dalam kantor pun dipilih dengan mengedepankan kenyamanan saat digunakan seperti produk furniture ergonomis PEXIO AMBY Desk. Selain memberikan kenyamanan, produk meja ergonomis PEXIO tersebut memiliki bentuk yang elegan dan dilengkapi akses charger. Baca juga: 7 Gambar Tata Ruang Kantor Tertutup yang Nyaman untuk Bekerja

Kelebihan dan Kekurangan Tata Ruang Kantor Terbuka

Sama seperti tata ruang kantor tertutup, tata ruang kantor terbuka juga memiliki keuntungan dan kerugian. Melalui keuntungan dan kerugian ini, Anda dapat mempertimbangkan pilihan tata letak mana yang sesuai dengan gaya dan budaya kerja perusahaan. Berikut ini merupakan keuntungan dan kerugian dari tata ruang kantor terbuka.

Kelebihan Tata Ruang Kantor Terbuka

Kelebihan Tata Ruang Kantor Terbuka Beberapa perusahaan yang memerlukan kreativitas dan komunikasi setiap divisi sangat disarankan untuk menggunakan tata letak ruangan yang terbuka. Berikut merupakan kelebihan yang didapatkan jika menggunakan tata ruang kantor terbuka:
  1. Kemudahan penyampaian informasi dan koordinasi baik pada sesama karyawan maupun antar jabatan dan divisi. Hal ini dikarenakan tidak adanya pembatas antar setiap ruang kerja karyawan.
  2. Kemudahan untuk melakukan pengaturan ulang untuk menciptakan suasana baru.
  3. Bagi perusahaan, tata ruang kantor terbuka dapat menghemat penggunaan tempat. Sehingga biaya yang dikeluarkan untuk pembangunan menjadi lebih kecil.
  4. Perawatan dan pembersihan ruangan menjadi lebih mudah dilakukan.

Kekurangan Tata Ruang Kantor Terbuka

Kekurangan Tata Ruang Kantor Terbuka Kondisi ruangan yang terbuka dan bercampur menjadi satu tentu menimbulkan beberapa kekurangan. Kekurangan tata ruang kantor terbuka diantaranya adalah:
  1. Keadaan ruang kerja yang lebih berisik sebab seluruh kegiatan dilakukan pada satu ruangan yang sama. Hal ini juga akan mempersulit kegiatan brainstorming atau kepentingan berbicara dengan klien jika dilakukan melalui saluran telepon.
  2. Tidak adanya privasi kerja. Seluruh proses kerja dapat disaksikan semua karyawan yang berada dalam ruangan tersebut.
  3. Mempersulit karyawan untuk konsentrasi dan fokus karena terdapat beberapa gangguan baik secara langsung maupun kejadian lain di dalam ruangan.
Baca juga: 10 Manfaat Tata Ruang Kantor yang Penting bagi Produktivitas Kerja

7 Contoh Gambar Tata Ruang Kantor Terbuka

Anda kini telah mengetahui kelebihan dan kekurangan apa saja yang didapatkan saat menggunakan tata ruang terbuka. Apabila tata letak ini memang sesuai dengan pekerjaan perusahaan, berikut PEXIO berikan 7 referensi tata ruang kantor terbuka untuk Anda.

1. Ruang Terbuka Minimalis

Ruang Terbuka Minimalis Tata ruang kantor terbuka dengan desain minimalis dapat membantu kantor untuk terlihat lebih sederhana namun nyaman digunakan. Untuk mendukung kesan minimalis pada ruangan, gunakan kaca pada setiap bagian untuk memanfaatkan cahaya matahari sebagai sumber penerangan.

2. Ruang Terbuka Terpusat

Ruang Terbuka Terpusat Tata ruang kantor terbuka terpusat ini sebenarnya menggabungkan 2 model tata letak yaitu terbuka dan tertutup. Meja kerja pada ruangan ini memiliki sekat kecil pada bagian tengah untuk sedikitnya memberikan bagian khusus untuk karyawan. Baca juga: Berapa Tinggi Ideal Meja Kerja? Ini Penjelasan Lengkapnya!

3. Ruang Terbuka Linier

Ruang Terbuka Linier Tata ruang kantor terbuka linier ini ditujukan untuk memberikan jarak meja satu divisi dengan divisi lain. Hal ini dilakukan untuk mencegah terjadinya bercampurnya informasi yang disampaikan dan membingungkan karyawan lain. Tata ruang ini dapat memudahkan proses koordinasi setiap divisi.

4. Ruang Terbuka Dengan Ruang Meeting

Ruang Terbuka Dengan Ruang Meeting Untuk menghindari kebisingan di dalam ruangan, buat sebuah ruangan khusus yang digunakan saat dibutuhkan meeting dengan klien baik secara langsung maupun melalui saluran telepon. Ruang meeting ini juga dapat digunakan untuk brainstorming agar lebih konsentrasi dan menciptakan ide cemerlang. Baca juga: 5 Unsur Gambar Dekoratif untuk Pajangan Dinding Rumah

5. Ruang Terbuka Dengan Lobby

Ruang Terbuka Dengan Lobby Salah satu langkah efektif untuk membatasi privasi kerja karyawan dengan tamu adalah membuat lobby pada pintu masuk. Lobby dapat menjadi ruang tunggu sementara untuk tamu atau klien agar tidak langsung melihat ruang kerja karyawan.

6. Ruang Terbuka Dengan Pencahayaan Alami

Ruang Terbuka Dengan Pencahayaan Alami Pencahayaan memiliki dampak besar pada segala hal mulai dari pengaruh psikis hingga energi yang dimiliki. Menerangi ruang kerja terbuka dapat meningkatkan suasana semangat dan energi positif pada kantor Anda. Cahaya yang masuk secara menyeluruh juga mendorong karyawan untuk menggunakan seluruh ruang kerja yang tersedia. Untuk itu, tata ruang kantor terbuka dengan pencahayaan alami dapat menjadi pilihan yang tepat. Baca juga: 5 Standar Pencahayaan Ruangan di Tempat Kerja

7. Ruang Terbuka Dengan Furniture yang Nyaman

Furniture Ergonomis PEXIO yang Nyaman Kenyamanan ruang kantor saat bekerja dapat memengaruhi kolaborasi dan kinerja karyawan. Penggunaan furniture yang nyaman menciptakan suasana yang baik untuk duduk bersama dan berkontribusi dalam diskusi. Hal ini juga dapat meningkatkan relaksasi, memicu kreativitas, dan menciptakan percakapan yang lebih produktif. Seperti penggunaan kursi ergonomis Hervey dari PEXIO yang memberikan kenyamanan saat duduk meskipun dalam jangka waktu yang lama.

3 Faktor dalam Merancang Tata Ruang Kantor Terbuka

Faktor dalam Merancang Tata Ruang Kantor Terbuka Dalam merancang tata ruang kantor terbuka, perlu untuk memperhatikan beberapa aspek agar kantor tetap dapat digunakan dengan nyaman. Berikut ini merupakan 4 faktor dalam merancang tata ruang terbuka:

1. Suara

layout kantor terbuka memperhatikan faktor suara Dalam sebuah kantor terbuka, suara akan menjadi salah satu kekurangan yang sangat mengganggu konsentrasi maupun pada pembicaraan penting. Sehingga, Anda perlu memilih interior yang dapat membantu meredam suara seperti kayu dan karpet serta menyediakan ruangan tersendiri yang terhindar dari kebisingan. Baca juga: Macam dan Unsur Gambar Dekoratif untuk Interior Ruangan

2. Pengaturan Privasi

Desain ruang kantor yang memperhatikan privasi Untuk tetap memberikan privasi perusahaan dengan tamu atau klien, Anda dapat membuat ruangan penerima tamu seperti lobby. Bila ruang meeting dibuat dengan kaca, Anda dapat menambahkan stiker buram untuk menghalangi pandangan langsung pada ruang kerja karyawan. Untuk keperluan karyawan, sediakan loker untuk menyimpan barang pribadi. Meski tidak memberikan banyak ruang privasi, setidaknya karyawan memiliki ruang penyimpanan yang tidak bercampur dengan karyawan lain.

3. Budaya Perusahaan

Budaya Perusahaan Sebelum memilih tata ruang kantor, perhatikan bagaimana budaya kerja perusahaan. Hal ini dikarenakan tata ruang dapat memengaruhi produktivitas dan hasil kerja. Jika dibutuhkan banyak aktivitas komunikasi, pertukaran ide, dan perlu membangun hubungan baik antar karyawan, maka tata ruang terbuka sesuai untuk kantor Anda.

4. Udara

Udara Faktor berikutnya adalah udara. Dalam membuat desain kantor pastikan sirkulasi udara memadai, karena udara yang buruk dapat berpengaruh pada performa karyawan. Udara yang tidak sehat dapat membuat karyawan lelah dan mudah sakit. Inilah pentingnya mempertimbangkan faktor udara, terlebih tata ruang terbuka akan ditempati oleh banyak karyawan.

5. Warna

Warna Biru untuk Tata Ruang Kantor Pada dasarnya, warna ruangan dapat mempengaruhi emosi. Ada beberapa pilihan warna yang dapat Anda gunakan seperti biru, kuning, dan hijau. Dapatkan informasi selengkapnya terkait rekomendasi warna biru untuk ruang kantor di sini "12 Rekomendasi Kombinasi Warna Biru untuk Rumah dan Ruang Kantor".

6. Cahaya

Cahaya Tidak hanya tata ruang tertutup saja yang membutuhkan pencahayaan memedai, tata ruang kantor terbuka pun wajib disertai dengan sistem pencayahaan yang baik. Anda bisa membuat pencayahaan alami dari sinar matahari langsung melalui jendela. Namun, jangan sampai sinar tersebut terlalu menyilaukan. Oleh karena itu, Anda dapat memasang gorden di jendela, sehingga dapat dibuka dan ditutup sesuai kebutuhan.

Kesimpulan

Demikian tadi adalah rekomendasi tata ruang kantor terbuka yang dapat Anda terapkan pada perusahaan. Untuk merancang tata ruang terbuka yang ideal, Anda membutuhkan furniture yang nyaman dan ergonomis. PEXIO menyediakan berbagai furniture ergonomis untuk ruangan kantor Anda. Tunggu apalagi? Hubungi PEXIO sekarang juga untuk mendapatkan beragam furniture terbaik yang dapat mendorong produktivitas kantor Anda! Ergonomic Chair PEXIO

Cart

No more products available for purchase

Your Cart is Empty