Ada beberapa hal yang perlu Anda perhatikan saat memilih furnitur rumah. Mulai dari pemilihan sofa yang tepat dengan konsep rumah, hingga bahan sofa yang bagus. Menentukan jenis bahan sofa yang tepat bisa dikatakan cukup membingungkan, apalagi ketika dibayangkan dengan banyak pilihan. Tidak heran kalau akhirnya pemilihan sofa hanya berdasarkan model dan warnanya saja, bukan mengetahui bahan yang digunakan.
Padahal, mengetahui bahan sofa yang bagus itu sangat penting, karena jangka waktu penggunaan sofa termasuk lama. Saat Anda mengetahui bahan sofa yang digunakan, maka akan memudahkan dalam melakukan perawatan. Selain itu, bahan sofa yang tepat dapat menentukan kenyamanan Anda selama menggunakan sofa tersebut.
11 Bahan Sofa yang Bagus dan Awet
Ada berbagai jenis bahan kain sofa yang dapat Anda temui di pasaran. Maka penting untuk Anda memahami beragam jenis kain sofa tersebut agar menemukan bahan yang sesuai dengan kebutuhan. Kalau begitu mari simak beberapa bahan sofa berikut ini.
1. Katun
Bahan sofa yang sering Anda temui di pasaran salah satunya katun. Bahan yang terbuat dari serat alami ini mudah menyerap warna, sehingga Anda akan menemukan banyak pilihan desain dari bahan ini. Kain katun memiliki tekstur halus dan lembut dan menjadi salah satu bahan sofa yang diincar banyak orang. Penggunaan kain katun untuk sofa biasanya dipadukan dengan kain lain agar dapat memberikan kenyamanan maksimal dan lebih tahan lama. Oleh karena itu, akan lebih baik jika Anda membeli sofa dengan kombinasi dua kain serta memiliki campuran katun sintetis. Selain itu, usahakan memilih kain yang sudah diberi lapisan anti udara.
Baca juga: 10 Cara Memilih Sofa Untuk Ruang Tamu Kecil
2. Seprai
Bahan sofa linen memiliki tekstur yang halus, lembut, dan nyaman. Bahan ini dinilai lebih ramah lingkungan dibandingkan bahan serat alami lainnya. Biasanya, sofa berbahan kain linen dicampur dengan bahan sintetis lainnya. Tujuannya agar lebih awet dan tahan lama dalam penggunaanya. Direkomendasikan membeli sofa dengan bahan linen yang tebal, sehingga aman dari noda-noda.
3. Kulit
Bagi Anda yang masih memiliki anak kecil yang aktif bermain, memiliki sofa yang dilapisi bahan kulit merupakan pilihan yang tepat. Mengapa demikian? Sofa kulit mudah dibersihkan, terutama saat terkena kotoran atau tumpahan makanan. Perawatannya pun cenderung mudah. Belum lagi sofa dengan bahan kulit dikenal awet dan tahan lama. Bahan kulit memiliki warna yang terbatas, sehingga Anda perlu mencocokkannya dengan tepat sesuai konsep dan gaya rumah. Rekomendasi warna dari kami, Anda dapat memadukan sofa berwarna pastel atau abu-abu dengan rumah minimalis yang bernuansa putih.
4. Poliester
Poliester merupakan salah satu bentuk plastik yang dapat dipintal menjadi kain, sehingga memiliki serat yang dapat mempertahankan bentuknya. Bahan
polyester juga dinilai ramah lingkungan seperti bahan linen, karena ternyata sangat mudah di daur ulang.
Poliester memiliki ketahanan tingkat tinggi terhadap noda, sehingga memudahkan Anda dalam melakukan perawatan secara berkala.
Poliester termasuk bahan sofa yang tahan lama dan memiliki penyerapan yang baik. Sofa dengan bahan ini cenderung nyaman saat Anda mencoba bersantai di sofa tersebut. Sofa dengan bahan
polyester cocok digunakan saat bersantai bersama keluarga.
5. Beludru
Bahan bludru atau dikenal juga beludru dapat menjadi pilihan yang tepat bagi Anda yang menginginkan kesan mewah pada hunian. Sofa dengan bahan beludru tidak mudah tergores dan bahan ini memiliki serat yang kemungkinannya kecil untuk diurai. Warna sofa beludru juga lebih
bold dibandingkan bahan lainnya yang cenderung berwarna
lembut. Untuk perawatannya sendiri perlu cukup ekstra, karena karakteristik bahan beludru menyerap udara. Meski begitu, bahan beludru tetap menjadi salah satu bahan sofa yang bagus.
6. Wol
Sofa dengan bahan wol cukup jarang ditemukan, padahal bahan wol sangat nyaman dan terkesan alami. Karakteristik bahan wol yang cukup tebal membuat sofa memiliki ketahanan yang kuat. Selain itu, bahan wol memiliki beragam variasi warna yang dapat Anda sesuaikan dengan tema ruangan. Kain wol yang tidak membawa muatan listrik statistik membuat debu dan rambut tidak akan menempel di sofa. Hal ini tentu memudahkan Anda dalam melakukan perawatan.
7. Chenille
Chenille berasal dari bahasa Prancis yang berarti ulat bulu. Bahan
chenille memiliki rajutan bergaris yang cukup menonjol dan mirip dengan karakteristik ulat bulu. Bahan ini dapat dikatakan sebagai saudara dari bahan beludru, tetapi lebih tebal. Ketebalan kain ini memberikan rasa nyaman dan lembut untuk Anda duduk. Sama seperti bahan beludru, bahan
chenille cenderung lebih kuat dan tahan lama. Namun, apabila Anda memiliki hewan peliharaan seperti anjing dan kucing yang suka menggaruk, sebaiknya hindarkan sofa ini dari hewan tersebut. Garukan hewan peliharaan akan membuat kuku mereka terangkut pada kain. Akibatnya, rajutan sofa bisa saja rusak dan jahitannya keluar.
8. Sutra
Sofa berbahan sutra merupakan salah satu bahan yang direkomendasikan untuk mendekorasi rumah Anda. Bukan sebab tanpa, hal ini karena sofa berbahan sutra dapat memberi kesan mewah. Struktur kainnya lebih halus sehingga terasa lebih lembut. Oleh karena itulah, sofa bahan sutra sering digunakan di acara-acara formal.
Baca juga: 7 Desain Interior Aula Pertemuan Keren yang Bisa Anda Tiru Selain kelebihan yang ditawarkan bahan sofa ini, Anda juga perlu memperhatikan dengan baik cara pembersihannya, karena bahan ini rentan kotor.
9. Nilon
Jenis bahan sofa yang bagus selanjutnya yaitu nilon. Nilon merupakan jenis kain yang terbuat dari serat sintetis, sehingga lebih elastis dan tidak mudah robek. Bagi Anda yang tingga di area yang cukup lembab, memilih kursi dengan bahan sofa nilon merupakan pilihan yang cerdas karena bahan ini memiliki ketahanan terhadap jamur dan mudah untuk dibersihkan.
10. Rayon
Kain rayon merupakan salah satu jenis kain yang paling sering digunakan sebagai bahan pelapis sofa. Sepintas terlihat sama seperti bahan katun dan linen, namun kain rayon cenderung lebih murah harganya. Satu hal yang perlu Anda perhatikan saat menggunakan kain rayon menjadi bahan pelapis sofa yaitu hindari dari nyala api karena sofa ini mudah terbakar.
11. Kain Kagawa
Bahan sofa yang bagus Anda gunakan untuk menampilkan kesan interior Jepang yaitu bahan kain kagawa. Dikenal sebagai kain yang multifungsi karena cocok diaplikasikan di berbagai furniture, termasuk sarung bantal dan sofa. Bahkan banyak pula yang menggunakan kain ini untuk keperlun hamper. Bahan jenis ini juga berdaya tahan tinggi dan yang terpenting sofa Anda tidak akan terlihat membosankan karena kain ini memiliki
warna two-tone (warna dua nada).
Kesimpulan
Nah, demikianlah bahan sofa yang bagus dan nyaman untuk Anda gunakan. Membeli sofa tidak hanya berbicara tentang kesesuaian model, warna, dan keserasian dengan konsep rumah. Lebih dari itu, Anda dapat membeli sofa modern yang serbaguna, seperti sofa bed Alice dariPEXIO yang memiliki fitur meja kopi, bangku penyimpanan, rak bergerak, dan laci. Sofa ini cocok untuk konsep rumah minimalis yang mengusung tema serbaguna juga. Selain sofa, Anda dapat membeli furniture ergonomis untuk meja kerja Anda. Seperti meja Amby yang dapat Anda turunkan sesuai dengan kebutuhan saat digunakan. Ada juga kursi serbaguna seperti Wendy yang dapat Anda lipat saat akan dibawa dalam perjalanan. PEXIO merupakan perusahaan penyedia furnitur yang menggunakan bahan premium di kelasnya dalam memproduksi produk, kecuali sofa. Selain penyedia furnitur, PEXIO menyediakan layanan desain interior. Hubungi Tim PEXIO sekarang juga untuk berkonsultasi mengenai pemilihan sofa yang tepat.